Tahu tidak, ? Bahwa semua informasi mau pun berita yang ada di ranah Internet. kususnya di sosial media, seperti Facebook , Instagram dan Twitter benar benar sebuah berita yang kredibel atau bukan sebuah berita palsu.
Sungguh sangat disayangkan sebuah berita yang seharusnya bisa dijadikan pengetahuan Dan informasi masyarakat luas. Malah banyak yang hanya mengejar keuntungannya saja, baik kepentingan pribadi ekonomi mau pun kepentingan elit Politik. Dengan mempublikasikan berita yang mengandung ujaran kebencian, menghasut, sara dan ras. Sehingga membuat pembacanya menjadi terprovokasi. Kasus semacam inilah yang mereka berikan lebel hoax.
Baru baru ini memang, "Hoax" sering muncul dan menjadi tranding topik di berbagai media. sering kita dengar namun tak semua tahu apa itu Hoax. Bagi yang belum tahu. Apa itu hoax ?. Biarkan saya memberikan penjelasan sedikit mengenai " hoax".
kata atau istilah Hoax sendiri bukan sebuah singkatan atau ada kepanjangan sendiri sendiri di setiap hurufnya. Namun Hoak adalah kata yang berasal dari bahasa Inggris yang mempunyai arti Tipuan, Menipu, Berita bohong, Berita palsu atau kabar burung.
Sedangkan dari difinisi lain dari wikipedia Hoax di jelaskan. Sebuah pemberitaan palsu adalah usaha untuk menipu atau mengakali pembaca maupun pendengarnya untuk mempercayai sesuatu, Padahal sang pencipta berita palsu tersebut tahu bahwa berita tersebut palsu.
Jadi dapat dikatakan bahwa Hoax adalah kata istilah yang bearti ketidak benaran suatu Informasi dan gampangnya adalah berita kalau bohong atau palsu itu di sebut Hoax.
Maka dari itu, Untuk terhindar dari berita hoax tersebut agar tak terprovokasi ada beberapa cara yang bisa digunakan untuk mencari kebenaran berita tersebut.
Misalnya, kita lihat dari judul Berita, biasanya judul dengan lebay dan menghasut misalnya saja. Merinding Orang ini masuk islam setelah diselamatkan malaikat. Terus ditambai lagi ketik amin, kalau ngak share bearti anda kafir dan sebagainya.
Lihat gambar, gambar yang bikin kita sesak dada. Dan teriris. Membuat kita terpancing. untuk mengklik berita tersebut. Oleh Karena itu, untuk melihat kebenaran berita yang di sebar luaskan melalui jejaring sosial media.
Maka dari itu, Untuk terhindar dari berita hoax tersebut agar tak terprovokasi ada beberapa cara yang bisa digunakan untuk mencari kebenaran berita tersebut.
Misalnya, kita lihat dari judul Berita, biasanya judul dengan lebay dan menghasut misalnya saja. Merinding Orang ini masuk islam setelah diselamatkan malaikat. Terus ditambai lagi ketik amin, kalau ngak share bearti anda kafir dan sebagainya.
Lihat gambar, gambar yang bikin kita sesak dada. Dan teriris. Membuat kita terpancing. untuk mengklik berita tersebut. Oleh Karena itu, untuk melihat kebenaran berita yang di sebar luaskan melalui jejaring sosial media.
Gunakan mesin Google untuk mengetahui berita dengan cara klik kanan pada gambar. Lalu pilih telusuri images. Atau dengan klik https;//images.google.com/ ini. lalu cari icon camera upload gambar tersebut. maka hasilnya bisa kita ketahui apa yang sebenarnya terjadi tentang gambar itu.
Biasanya sebuah media atau portal berita yang dapat dipercaya adalah berita yang sudah terdaftar di dewan pers. Jadi semisal kita menemukan informasi dari atau mengatasnamakan portal berita. Yang tidak ada di dewan pers. Bisa dipastikan berita tersebut hoax. Dengan cara masuk ke website dewan pers atau klik saja http://dewanpers.or.id/.
Terakhir untuk terhindar dan lebih paham. Tetang berita yang benar atau hoax. Rajin rajinlah membaca, sebab dengan membaca pikiran kita jadi luas. Dan pengetahuan kita tidak terbatas. Dan dapat membanding bandingkan sebuah informasi yang ada di internet mau pun di sosial media yang rentan akan hoax ini.
Nah, sebagai masyarakat atau warga yang masih awam dengan teknologi informasi juga sebagai manusia yang anti hoax, dan ngak mau dibohongi terus oleh berbagai media dan untuk itu juga mari kita sama sama belajar mengenali. Dan menggali seputar hoax dari blogger tuban. Tidak hanya Membaca postingan saya saja terkait si hoax ini.
karena pada hari minggu kemarin (15/01/17) Komunitas Blogger Tuban bersama para netizen juga mengutuk keras atas hoax ini. dan mendukung gerakan anti hoax yang terinspirasi dari dinas kominfo Tuban. dengan Tagline " Tuban Anti Hoax ". Di blog mereka masing masing. Dan ini salah satunya bahwa Tuban benar benar. Anti Hoax yang di mulai dari diri sendiri, lingkungan keluarga , teman dan seterusnya.
Berikut ini, beberapa referensi yang bisa kita gunakan untuk terhindar dari berita hoax dari Blogger Tuban supaya kita tidak mudah terprofokasi dan bisa menggunakan internet sebagaimana mestinya.
http://www.motipeacemaker.com/2017/01/tuban-anti-hoax-merapikan-pikiran-yang.html
http://www.kangrudi.com/tuban-anti-hoax-begini-caranya-terhindar-dari-berita-bohong/
https://nafakhatinnur.blogspot.co.id/2017/01/gerakan-nitizen-untuk-tuban-anti-hoax.html
http://4bangilan.blogspot.co.id/2017/01/tuban-anti-hoax-tau-enggak-hoax-itu.html
http://www.perahulayarkertas.web.id/2017/01/dukung-gerakan-bersama-tuban-anti-hoax.html
http://www.maswid.id/2017/01/tuban-anti-hoax-bijak-dalam-berinternet.html?m=1
Kalaupun ada pertanyaan kenapa mereka membuat hoax ? Sebagaimana yang saya ketahui, sejak menjadi bagian pengguna Dan belajar jadi pemain di internet. Karena tujuan hoax salah satunya adalah untuk kepentingan ekonomi dan politik. Dengan cara yang tidak sehat dan memanfaatkan situasi kondisi seperti situasi zaman manusia modern ini.
Apakah kalian mau di manfaatin lalu jadi korban dan selanjutnya jadi terdakwa berita hoax ?
Intinya, Bagi yang berhati hati. kita jangan mudah percaya, jangan mudah terprofokasi, jangan mudah memberikan tanggapan atau memberikan komentar terkait Berita yang beredar di sosial media. Sebelum mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Jika kita mudah terprovokasi. Mudah memberikan tanggapan. Hancurlah persatuan dan kesatuan bangsa ini. dan mari kita mengunyah berita, Jangan asal ada berita kita langsung main telan aja. dan mari kita dukung juga gerakan Anti Hoax ini.
Biasanya sebuah media atau portal berita yang dapat dipercaya adalah berita yang sudah terdaftar di dewan pers. Jadi semisal kita menemukan informasi dari atau mengatasnamakan portal berita. Yang tidak ada di dewan pers. Bisa dipastikan berita tersebut hoax. Dengan cara masuk ke website dewan pers atau klik saja http://dewanpers.or.id/.
Terakhir untuk terhindar dan lebih paham. Tetang berita yang benar atau hoax. Rajin rajinlah membaca, sebab dengan membaca pikiran kita jadi luas. Dan pengetahuan kita tidak terbatas. Dan dapat membanding bandingkan sebuah informasi yang ada di internet mau pun di sosial media yang rentan akan hoax ini.
Nah, sebagai masyarakat atau warga yang masih awam dengan teknologi informasi juga sebagai manusia yang anti hoax, dan ngak mau dibohongi terus oleh berbagai media dan untuk itu juga mari kita sama sama belajar mengenali. Dan menggali seputar hoax dari blogger tuban. Tidak hanya Membaca postingan saya saja terkait si hoax ini.
Berikut ini, beberapa referensi yang bisa kita gunakan untuk terhindar dari berita hoax dari Blogger Tuban supaya kita tidak mudah terprofokasi dan bisa menggunakan internet sebagaimana mestinya.
http://www.motipeacemaker.com/2017/01/tuban-anti-hoax-merapikan-pikiran-yang.html
http://www.kangrudi.com/tuban-anti-hoax-begini-caranya-terhindar-dari-berita-bohong/
https://nafakhatinnur.blogspot.co.id/2017/01/gerakan-nitizen-untuk-tuban-anti-hoax.html
http://4bangilan.blogspot.co.id/2017/01/tuban-anti-hoax-tau-enggak-hoax-itu.html
http://www.perahulayarkertas.web.id/2017/01/dukung-gerakan-bersama-tuban-anti-hoax.html
http://www.maswid.id/2017/01/tuban-anti-hoax-bijak-dalam-berinternet.html?m=1
Kalaupun ada pertanyaan kenapa mereka membuat hoax ? Sebagaimana yang saya ketahui, sejak menjadi bagian pengguna Dan belajar jadi pemain di internet. Karena tujuan hoax salah satunya adalah untuk kepentingan ekonomi dan politik. Dengan cara yang tidak sehat dan memanfaatkan situasi kondisi seperti situasi zaman manusia modern ini.
Apakah kalian mau di manfaatin lalu jadi korban dan selanjutnya jadi terdakwa berita hoax ?
Intinya, Bagi yang berhati hati. kita jangan mudah percaya, jangan mudah terprofokasi, jangan mudah memberikan tanggapan atau memberikan komentar terkait Berita yang beredar di sosial media. Sebelum mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Jika kita mudah terprovokasi. Mudah memberikan tanggapan. Hancurlah persatuan dan kesatuan bangsa ini. dan mari kita mengunyah berita, Jangan asal ada berita kita langsung main telan aja. dan mari kita dukung juga gerakan Anti Hoax ini.
Mantab bos
BalasHapusHehehe
HapusMemang benar, coba kalau media internet digunakan dengan bijak.
BalasHapusPasti berita hoax itu tak menyampah di iternet. Miris.
Yap, mari mbak'e Nel kita (para blogger) serukan anti hoax.
HapusAyo, ayo.. Hehe
HapusTapi sepertinya harus siapkan kopi hitam dulu deh, biar semangat.
kalo no pict hoax itu artinya apa bro ? gw pernah baca kata itu di sosial media tapi gak begitu ngerti artinya apa
BalasHapusAku ngak tahu brow, kita tanya aja, dulu ama mbah google hahaha
HapusNo pic hoax itu bisa diartikan jika informasi tidak disertai gambar / foto kebenarannya masih diragukan. Jikapun ada, apakah gambar itu palsu atau hanya momen tertentu yang dimanfaatkan.
HapusNah ini, Mbahnya udah jawab mass, Makasihh Mbuahh
HapusHoax saat ini udah layaknya virus ya mas, nyebarnya cepet banget
BalasHapusMungkin emang ada organisasi atau jaringan terstrukturnya gitu , trus sda pihak yg berkepentingan jadi dulit dilacsk diapa pelopornya #sekedar analisa
kurang lebihnya seperti analisa mbak Gustyanita ini (virus hoax) , Wihh manteb analisanya mbakk joss. hehehe
HapusWah mantap nih Tuban anti Hoax, gerakannya untuk mengedukasi masyarakat agar gak mudah terhasut Hoax ya.. semoga manfaatnya terasa tidak hanya di daerah Tuban saja. :)
BalasHapusAminnn semoga bermanfaat untuk semuanya bu irly hehehe
Hapushaduh kok segitu teganya ya menyebarkan berita HOAX, jangan sampai berita HOAX merusak persatuan dan kesatuan NKRI
BalasHapuscerdas dan cermat dengan berita jangan langsung di santap eh, maksudnya jangan langsung percaya begitu saja
iya pokoknya begitulahh bumay, Jangan langsung di santap hahahaha
Hapus